Hal yang dipersiapkan saat interview – Menghadapi wawancara kerja bisa menjadi pengalaman yang menegangkan. Namun, dengan mempersiapkan diri dengan baik, Anda dapat meningkatkan peluang untuk membuat kesan positif dan mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan. Artikel ini akan memandu Anda melalui hal-hal penting yang perlu dipersiapkan sebelum wawancara, mulai dari dokumen hingga manajemen stres.
Persiapan yang matang akan memberi Anda kepercayaan diri dan ketenangan pikiran selama wawancara. Dengan mengikuti tips dalam artikel ini, Anda dapat menunjukkan kepada pewawancara bahwa Anda adalah kandidat yang kompeten dan antusias yang siap untuk peran tersebut.
Dokumen dan Informasi Penting
Mempersiapkan dokumen penting untuk wawancara adalah langkah penting dalam menunjukkan profesionalisme dan kesiapan Anda. Dokumen-dokumen ini mencakup resume, surat lamaran, dan portofolio (jika diperlukan).
Resume
Resume harus menyoroti keterampilan, pengalaman, dan pencapaian Anda yang paling relevan dengan posisi yang Anda lamar. Pastikan untuk menyesuaikan resume Anda dengan setiap posisi yang Anda lamar, menonjolkan kualifikasi yang paling sesuai.
Surat Lamaran
Surat lamaran Anda harus memperkenalkan diri Anda, menjelaskan minat Anda pada posisi tersebut, dan memberikan informasi tambahan yang tidak tercantum dalam resume Anda. Surat lamaran yang efektif akan menunjukkan antusiasme Anda terhadap posisi tersebut dan mengapa Anda yakin menjadi kandidat yang cocok.
Portofolio
Jika posisi yang Anda lamar membutuhkan portofolio, pastikan untuk menyertakan sampel terbaik dari pekerjaan Anda yang relevan. Portofolio harus ditata dengan rapi dan mudah dinavigasi, menampilkan keterampilan dan kemampuan Anda dengan jelas.
Penampilan dan Sikap
Penampilan dan sikap yang tepat sangat penting dalam wawancara kerja. Mereka dapat memengaruhi persepsi pewawancara terhadap Anda dan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan.
Berpakaian Rapi dan Sopan
Berpakaianlah secara profesional dan sesuai dengan jenis pekerjaan yang Anda lamar. Pakaian Anda harus bersih, rapi, dan tidak kusut. Hindari mengenakan pakaian yang terlalu kasual atau mencolok.
Etiket Wawancara yang Baik
Tiba tepat waktu untuk wawancara dan berpakaianlah dengan baik. Bersikaplah sopan dan hormat kepada pewawancara dan orang lain yang Anda temui.
- Jabat tangan pewawancara dengan kuat dan sopan.
- Duduk tegak dan jaga kontak mata.
- Bersikaplah antusias dan tertarik pada posisi tersebut.
- Hindari menggunakan bahasa kotor atau slang.
- Terima kasih pewawancara atas waktunya di akhir wawancara.
Penelitian Perusahaan
Melakukan riset perusahaan sebelum wawancara sangat penting untuk membuat kesan yang baik dan menunjukkan minat Anda pada posisi tersebut. Dengan memahami perusahaan dan industrinya, Anda dapat menyesuaikan jawaban Anda dengan lebih baik dan menunjukkan pengetahuan tentang peluang yang Anda lamar.
Sumber Daya dan Strategi
- Situs web perusahaan:Periksa situs web perusahaan untuk informasi tentang sejarah, misi, produk, dan layanan mereka.
- LinkedIn:Cari halaman perusahaan di LinkedIn untuk berita, informasi karyawan, dan postingan pekerjaan.
- Glassdoor:Baca ulasan karyawan tentang perusahaan untuk mendapatkan wawasan tentang budaya dan lingkungan kerja.
- Artikel berita:Tetap perbarui dengan berita dan artikel industri untuk mengetahui perkembangan terbaru dan tren yang memengaruhi perusahaan.
Manfaat Penelitian Perusahaan
- Meningkatkan kepercayaan diri:Mengetahui tentang perusahaan akan membuat Anda merasa lebih percaya diri saat wawancara.
- Menunjukkan minat:Melakukan riset menunjukkan bahwa Anda telah meluangkan waktu untuk mempelajari perusahaan dan tertarik dengan posisi tersebut.
- Menyiapkan pertanyaan cerdas:Riset akan memberi Anda pertanyaan cerdas untuk ditanyakan kepada pewawancara, menunjukkan keterlibatan dan minat Anda.
- Menyesuaikan jawaban:Dengan memahami budaya dan nilai perusahaan, Anda dapat menyesuaikan jawaban Anda agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Latihan Pertanyaan Wawancara
Persiapan yang matang sangat penting untuk kesuksesan dalam wawancara kerja. Selain mempersiapkan dokumen dan pakaian yang sesuai, melatih jawaban atas pertanyaan wawancara umum dapat meningkatkan kepercayaan diri dan kinerja Anda.
Pertanyaan Umum Wawancara
- Ceritakan tentang diri Anda.
- Mengapa Anda tertarik dengan posisi ini?
- Apa kekuatan dan kelemahan Anda?
- Apa tujuan karier Anda?
- Bagaimana Anda menangani stres atau tekanan?
- Mengapa kami harus mempekerjakan Anda?
Tips Menjawab Pertanyaan Wawancara
Berikut adalah beberapa tips untuk menjawab pertanyaan wawancara secara efektif:
- Berlatihlah menjawab pertanyaan dengan lantang.
- Gunakan metode STAR (Situasi, Tugas, Tindakan, Hasil) untuk menyusun jawaban yang jelas dan ringkas.
- Berikan contoh spesifik untuk mendukung jawaban Anda.
- Hindari jawaban yang terlalu umum atau klise.
- Tunjukkan antusiasme dan minat Anda pada posisi tersebut.
Pertanyaan Situasional, Hal yang dipersiapkan saat interview
Selain pertanyaan umum, Anda juga dapat menghadapi pertanyaan situasional yang menguji kemampuan Anda dalam menangani skenario kerja tertentu. Berikut adalah beberapa contoh pertanyaan situasional:
- Beri tahu saya tentang saat Anda menghadapi konflik dengan rekan kerja.
- Bagaimana Anda mengatasi tenggat waktu yang ketat?
- Jelaskan pengalaman Anda dalam mengelola tim atau proyek.
- Bagaimana Anda menangani umpan balik negatif?
Dengan mempersiapkan pertanyaan wawancara dan berlatih menjawabnya secara efektif, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk membuat kesan positif dan mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.
Pertanyaan untuk Pewawancara
Mengajukan pertanyaan yang bijaksana selama wawancara tidak hanya menunjukkan minat Anda, tetapi juga membantu Anda memahami lebih lanjut tentang peran dan perusahaan. Dengan mengajukan pertanyaan yang tepat, Anda dapat menunjukkan antusiasme, pemahaman, dan kemampuan Anda untuk berpikir kritis.
Contoh Pertanyaan
- Apa tantangan terbesar yang saat ini dihadapi perusahaan?
- Bagaimana Anda melihat peran ini berkontribusi pada tujuan jangka panjang perusahaan?
- Apa nilai inti perusahaan dan bagaimana nilai tersebut tercermin dalam budaya kerja?
- Bagaimana Anda mengukur keberhasilan dalam peran ini?
- Apakah ada peluang pengembangan profesional atau pelatihan yang tersedia?
Manfaat Mengajukan Pertanyaan
Mengajukan pertanyaan yang bijaksana selama wawancara memberikan beberapa manfaat, antara lain:
- Menunjukkan minat dan antusiasme Anda.
- Membantu Anda memahami peran dan perusahaan dengan lebih baik.
- Menunjukkan kemampuan Anda untuk berpikir kritis dan analitis.
- Memberikan Anda kesempatan untuk menilai kesesuaian Anda dengan perusahaan.
- Membuat kesan positif pada pewawancara.
Dengan mempersiapkan pertanyaan yang bijaksana untuk pewawancara, Anda dapat memaksimalkan peluang Anda untuk memberikan wawancara yang sukses dan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang peran dan perusahaan.
Latihan Mock Interview
Latihan wawancara sangat penting untuk meningkatkan keterampilan wawancara dan mempersiapkan diri menghadapi wawancara sebenarnya. Ini memberikan kesempatan untuk berlatih menjawab pertanyaan umum, mempraktikkan keterampilan komunikasi, dan mendapatkan umpan balik tentang kinerja Anda.
Diskusikan Pentingnya Latihan Wawancara
- Membantu mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.
- Meningkatkan kepercayaan diri dan mengurangi kecemasan.
- Memungkinkan Anda menguji strategi wawancara dan mempersiapkan jawaban yang kuat.
- Memberikan kesempatan untuk menerima umpan balik dan saran dari orang lain.
Tips untuk Menciptakan Simulasi Wawancara yang Realistis
- Pilih pewawancara yang tepat:Pilih seseorang yang berpengetahuan luas tentang bidang yang Anda wawancarai dan dapat memberikan umpan balik yang membangun.
- Siapkan pertanyaan yang realistis:Teliti pertanyaan wawancara umum dan buat daftar pertanyaan yang relevan dengan posisi yang Anda lamar.
- Berpakaianlah secara profesional:Kenakan pakaian yang sesuai dengan pekerjaan yang Anda lamar untuk menciptakan suasana wawancara yang realistis.
- Gunakan bahasa tubuh yang positif:Duduk tegak, buat kontak mata, dan gunakan gerakan tangan yang sesuai untuk menyampaikan kepercayaan diri dan keterlibatan.
- Berlatih menjawab pertanyaan dengan jelas dan ringkas:Fokus pada memberikan jawaban yang spesifik, relevan, dan mudah dipahami.
Follow Up: Hal Yang Dipersiapkan Saat Interview
Menindaklanjuti setelah wawancara merupakan langkah penting yang dapat menunjukkan keseriusan dan minat Anda pada posisi tersebut. Ini juga merupakan kesempatan untuk menegaskan kembali kualifikasi Anda dan mengungkapkan apresiasi atas waktu pewawancara.
Waktu yang Tepat untuk Menindaklanjuti
- Kirim email atau surat terima kasih dalam waktu 24 jam setelah wawancara.
- Jika Anda tidak menerima tanggapan dalam waktu seminggu, pertimbangkan untuk menindaklanjuti lagi.
- Jangan menindaklanjuti terlalu sering, karena dapat terlihat memaksa.
Cara Menindaklanjuti
- Email:Tulis email singkat dan profesional yang menyatakan terima kasih atas waktu pewawancara dan mengulangi minat Anda pada posisi tersebut. Soroti kualifikasi dan pengalaman yang relevan.
- Surat:Surat terima kasih yang diketik atau ditulis tangan juga merupakan pilihan yang baik. Tulis surat yang lebih formal dan ekspresikan apresiasi Anda secara lebih mendalam.
Baik Anda mengirim email atau surat, pastikan untuk:
- Menggunakan nada yang sopan dan profesional.
- Memeriksa kesalahan tata bahasa dan ejaan.
- Menyesuaikan isi pesan dengan setiap pewawancara yang Anda temui.
Kecemasan dan Manajemen Stres
Kecemasan dan stres adalah hal yang wajar dialami sebelum dan selama wawancara kerja. Namun, penting untuk mengelolanya secara efektif untuk menampilkan diri yang terbaik.
Teknik Mengatasi Kecemasan
- Persiapan matang:Persiapan yang matang dapat mengurangi kecemasan dengan meningkatkan rasa percaya diri.
- Latihan pernapasan:Latihan pernapasan dalam dapat membantu menenangkan saraf dan mengurangi stres.
- Visualisasi positif:Bayangkan diri Anda sukses dalam wawancara, yang dapat meningkatkan kepercayaan diri dan mengurangi kecemasan.
- Obrolan positif:Berbicaralah pada diri sendiri dengan kata-kata yang positif dan mendukung untuk menumbuhkan rasa percaya diri.
Tips untuk Tetap Tenang dan Percaya Diri
- Tiba lebih awal:Datang lebih awal ke tempat wawancara dapat mengurangi stres karena terburu-buru.
- Berpakaian rapi:Mengenakan pakaian yang sesuai dapat meningkatkan kepercayaan diri dan membuat Anda merasa lebih siap.
- Jaga kontak mata:Kontak mata menunjukkan keterlibatan dan kepercayaan diri.
- Berlatih menjawab pertanyaan umum:Berlatih menjawab pertanyaan wawancara yang umum dapat meningkatkan kepercayaan diri dan mengurangi kecemasan.
Rencana Cadangan
Menyiapkan rencana cadangan sangat penting untuk menghadapi kemungkinan wawancara tidak berjalan sesuai harapan. Rencana ini membantu Anda tetap tenang, fokus, dan siap untuk mengatasi situasi yang tidak terduga.
Salah satu cara mempersiapkan rencana cadangan adalah dengan mengantisipasi pertanyaan yang mungkin diajukan dan mempersiapkan jawabannya. Anda juga harus berlatih menjawab pertanyaan yang sulit atau tidak terduga.
Menyiapkan Jawaban Alternatif
- Identifikasi pertanyaan umum dan siapkan jawaban alternatif yang menunjukkan keterampilan dan pengalaman Anda yang relevan.
- Persiapkan jawaban yang menguraikan kekuatan dan kelemahan Anda dengan cara yang profesional dan jujur.
Mengelola Kecemasan
- Berlatih teknik relaksasi, seperti pernapasan dalam atau visualisasi, untuk mengurangi kecemasan sebelum dan selama wawancara.
- Tiba di tempat wawancara lebih awal untuk memberi diri Anda waktu untuk menenangkan diri dan fokus.
Mengatasi Skenario Tidak Terduga
- Rencanakan cara mengatasi masalah teknis, seperti gangguan koneksi internet atau masalah dengan peralatan.
- Persiapkan jawaban untuk pertanyaan yang tidak terduga atau tidak relevan dengan pengalaman atau keterampilan Anda.
Tindak Lanjut
Setelah wawancara selesai, penting untuk menindaklanjuti perekrut atau manajer perekrutan. Ini menunjukkan minat berkelanjutan Anda pada posisi tersebut dan memberikan kesempatan untuk mengulangi poin-poin penting dari wawancara.
Kirim Email Terima Kasih
- Kirim email terima kasih dalam waktu 24 jam setelah wawancara.
- Ulangi minat Anda pada posisi tersebut dan mengapa Anda yakin cocok.
- Tekankan kembali keterampilan dan pengalaman yang paling relevan.
- Tanyakan tentang langkah selanjutnya dalam proses perekrutan.
Tindak Lanjut Telepon
Jika Anda tidak menerima tanggapan melalui email setelah seminggu, pertimbangkan untuk menindaklanjuti melalui telepon.
- Telepon perekrut atau manajer perekrutan dan perkenalkan diri Anda.
- Tanyakan tentang status lamaran Anda.
- Jika posisi tersebut masih terbuka, ulangi minat Anda dan tanyakan apakah ada informasi tambahan yang dapat Anda berikan.
Persiapkan Pertanyaan Tambahan
Selama tindak lanjut, Anda mungkin memiliki pertanyaan tambahan. Persiapkan pertanyaan-pertanyaan ini sebelumnya untuk menunjukkan bahwa Anda tetap tertarik dan ingin tahu lebih banyak tentang posisi dan perusahaan.
Simpulan Akhir
Ingat, persiapan adalah kunci kesuksesan dalam wawancara kerja. Dengan mendedikasikan waktu dan upaya untuk mempersiapkan hal-hal penting yang diuraikan dalam artikel ini, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk memberikan kesan yang luar biasa dan mendapatkan pekerjaan yang Anda dambakan.
Panduan Pertanyaan dan Jawaban
Apa saja dokumen penting yang perlu saya siapkan untuk wawancara?
Resume, surat lamaran, portofolio (jika relevan), dan referensi.
Bagaimana cara berpakaian yang tepat untuk wawancara?
Berpakaianlah secara profesional dan rapi. Pilih pakaian yang bersih, pas, dan sesuai dengan budaya perusahaan.
Mengapa penting untuk meneliti perusahaan sebelum wawancara?
Penelitian menunjukkan bahwa Anda tertarik dengan perusahaan dan peran tersebut. Ini juga akan membantu Anda menjawab pertanyaan wawancara dengan lebih efektif.