Pertanyaan Penting untuk Diajukan saat Wawancara

KamusJob.com

Pertanyaan yang bisa ditanyakan saat interview

Pertanyaan yang bisa ditanyakan saat interview – Mengajukan pertanyaan yang tepat saat wawancara tidak hanya menunjukkan minat Anda pada posisi tersebut, tetapi juga membantu Anda memahami budaya perusahaan dan menentukan apakah itu cocok untuk Anda.

Berikut adalah beberapa kategori pertanyaan yang dapat Anda ajukan untuk mempersiapkan diri menghadapi wawancara yang sukses.

Pertanyaan Umum

Pertanyaan ditanyakan sering jakartakerja jobseeker lho ketahui jangan

Dalam sebuah wawancara kerja, pewawancara umumnya akan mengajukan berbagai pertanyaan untuk menggali informasi mengenai kandidat. Pertanyaan-pertanyaan ini dapat dikategorikan ke dalam beberapa jenis, antara lain:

Pertanyaan Latar Belakang

Pertanyaan latar belakang bertujuan untuk mengetahui riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilan yang dimiliki kandidat. Beberapa contoh pertanyaan latar belakang antara lain:

  • Ceritakan sedikit tentang diri Anda dan latar belakang pendidikan Anda.
  • Apa saja pengalaman kerja relevan yang Anda miliki?
  • Keahlian apa saja yang Anda kuasai?

Pertanyaan Situasional

Pertanyaan situasional dirancang untuk menguji kemampuan kandidat dalam menangani situasi tertentu di tempat kerja. Pertanyaan ini biasanya diawali dengan “Ceritakan tentang suatu waktu ketika…” atau “Bagaimana Anda akan menangani situasi di mana…”

  • Ceritakan tentang suatu waktu ketika Anda berhasil menyelesaikan sebuah proyek besar.
  • Bagaimana Anda akan menangani konflik dengan rekan kerja?
  • Bagaimana Anda akan mengatasi tekanan tenggat waktu yang ketat?

Pertanyaan Perilaku

Pertanyaan perilaku digunakan untuk menilai perilaku dan nilai-nilai kandidat dalam situasi kerja. Pertanyaan ini seringkali diawali dengan “Jelaskan bagaimana Anda…” atau “Berikan contoh tentang bagaimana Anda…”

  • Jelaskan bagaimana Anda bekerja secara efektif dalam sebuah tim.
  • Berikan contoh tentang bagaimana Anda menangani umpan balik negatif.
  • Bagaimana Anda mengatasi kegagalan?

Pertanyaan Motivasi

Pertanyaan motivasi bertujuan untuk memahami motivasi dan tujuan karir kandidat. Pertanyaan ini biasanya diawali dengan “Mengapa…” atau “Apa…”

  • Mengapa Anda tertarik dengan posisi ini?
  • Apa tujuan karir jangka panjang Anda?
  • Apa yang membuat Anda menjadi kandidat yang cocok untuk perusahaan kami?

Pertanyaan Teknis

Saat melakukan wawancara, pertanyaan teknis memainkan peran penting dalam mengevaluasi keterampilan dan pengetahuan teknis kandidat. Pertanyaan-pertanyaan ini dirancang untuk menguji pemahaman kandidat tentang konsep teknis tertentu dan kemampuan mereka untuk menerapkan pengetahuan tersebut dalam situasi praktis.

Membuat Daftar Pertanyaan Teknis yang Relevan

Daftar pertanyaan teknis yang akan diajukan harus disesuaikan dengan posisi spesifik yang dilamar. Berikut beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat membuat daftar:

  • Tanggung jawab pekerjaan
  • Persyaratan teknis yang tercantum dalam deskripsi pekerjaan
  • Pengalaman dan latar belakang kandidat

Menyusun Pertanyaan Teknis yang Efektif

Pertanyaan teknis yang efektif harus jelas, spesifik, dan menguji keterampilan yang diperlukan untuk posisi tersebut. Berikut beberapa panduan untuk menyusun pertanyaan teknis:

  • Hindari pertanyaan yang terlalu umum atau terbuka.
  • Fokus pada konsep dan keterampilan inti yang relevan dengan pekerjaan.
  • Berikan konteks dan skenario yang jelas untuk pertanyaan.
  • Gunakan terminologi teknis yang tepat.
  • Berikan instruksi yang jelas tentang apa yang diharapkan dari jawaban kandidat.

Pertanyaan Perilaku

Pertanyaan perilaku adalah jenis pertanyaan wawancara yang dirancang untuk mengungkap gaya kerja dan keterampilan interpersonal kandidat. Pertanyaan ini mengeksplorasi situasi tertentu di masa lalu dan bagaimana kandidat meresponsnya.

Dengan menanyakan tentang pengalaman masa lalu, pewawancara dapat menilai kemampuan kandidat dalam menangani tantangan, bekerja sama dengan orang lain, dan memecahkan masalah. Pertanyaan perilaku juga memberikan wawasan tentang nilai-nilai, motivasi, dan etika kerja kandidat.

Jenis Pertanyaan Perilaku

  • Pertanyaan Situasional: Menanyakan tentang situasi spesifik yang dihadapi kandidat di masa lalu dan bagaimana mereka mengatasinya.
  • Pertanyaan Motivasi: Menanyakan tentang nilai-nilai, tujuan, dan motivasi kandidat dalam pekerjaan dan kehidupan secara umum.
  • Pertanyaan Tugas: Menanyakan tentang tugas atau proyek tertentu yang pernah dikerjakan kandidat dan bagaimana mereka berkontribusi.
  • Pertanyaan Problem Solving: Menanyakan tentang tantangan atau masalah yang dihadapi kandidat dan bagaimana mereka mengatasinya.
  • Pertanyaan Interpersonal: Menanyakan tentang keterampilan interpersonal kandidat, seperti kemampuan mereka bekerja dalam tim, berkomunikasi, dan menyelesaikan konflik.

Cara Merancang Pertanyaan Perilaku

Saat merancang pertanyaan perilaku, penting untuk fokus pada situasi yang relevan dengan pekerjaan dan menunjukkan keterampilan yang dibutuhkan. Pertanyaan harus spesifik, jelas, dan mendorong kandidat untuk memberikan tanggapan yang rinci dan mendalam.

Contoh pertanyaan perilaku yang efektif:

  • Beri tahu saya tentang suatu saat Anda menghadapi konflik dengan rekan kerja. Bagaimana Anda mengatasinya?
  • Jelaskan suatu proyek yang Anda pimpin yang membutuhkan kerja sama tim. Apa peran Anda dan bagaimana Anda berkontribusi pada kesuksesan proyek?
  • Beri tahu saya tentang suatu situasi di mana Anda harus memecahkan masalah yang kompleks. Langkah-langkah apa yang Anda ambil dan apa hasilnya?

Pertanyaan Situasional

Pertanyaan situasional mengevaluasi kemampuan kandidat untuk berpikir kritis, memecahkan masalah, dan mengambil keputusan dalam skenario kerja yang realistis.

Jenis pertanyaan ini sangat efektif untuk menilai:

  • Kemampuan analitis dan pemecahan masalah
  • Pengambilan keputusan dan keterampilan penilaian
  • Keterampilan komunikasi dan interpersonal

Pertanyaan Situasional Efektif

Pertanyaan situasional yang efektif:

  • Mencerminkan tugas dan tanggung jawab aktual dari posisi tersebut
  • Membuat kandidat berpikir mendalam tentang situasi dan membuat keputusan yang tepat
  • Mengharuskan kandidat untuk memberikan jawaban yang spesifik dan didukung dengan contoh

Contoh Pertanyaan Situasional

  • Jelaskan bagaimana Anda akan menangani pelanggan yang tidak puas dengan produk atau layanan?
  • Bagaimana Anda akan memprioritaskan dan menyelesaikan beberapa tugas yang mendesak?
  • Berikan contoh saat Anda harus mengambil keputusan sulit dalam situasi yang penuh tekanan.

Pertanyaan tentang Perusahaan

Mengajukan pertanyaan yang bijaksana tentang perusahaan dan budaya kerjanya menunjukkan minat Anda pada organisasi dan kesesuaian Anda dengan peran tersebut. Pertanyaan ini juga membantu Anda menilai apakah perusahaan tersebut sesuai dengan nilai dan tujuan karier Anda.

Tujuan Perusahaan dan Budaya Kerja

  • Jelaskan tujuan dan nilai inti perusahaan Anda.
  • Bagaimana budaya kerja perusahaan Anda digambarkan?
  • Bagaimana Anda mempromosikan keseimbangan kehidupan kerja dan kesejahteraan karyawan?

Pertumbuhan dan Pengembangan

  • Peluang pengembangan profesional apa yang tersedia bagi karyawan?
  • Bagaimana Anda mendukung pertumbuhan dan kemajuan karier karyawan?
  • Apakah ada program bimbingan atau pelatihan yang tersedia?

Struktur dan Lingkungan Kerja

  • Bagaimana struktur organisasi perusahaan Anda?
  • Jelaskan lingkungan kerja dan ruang kerja yang disediakan.
  • Apakah ada fasilitas atau sumber daya khusus yang tersedia untuk karyawan?

Keberagaman dan Inklusi

  • Bagaimana perusahaan Anda mempromosikan keberagaman dan inklusi di tempat kerja?
  • Apakah ada kelompok atau inisiatif karyawan yang berfokus pada keberagaman?
  • Bagaimana perusahaan Anda memastikan lingkungan kerja yang adil dan inklusif bagi semua karyawan?

Kompensasi dan Manfaat

  • Jelaskan struktur kompensasi dan tunjangan yang ditawarkan.
  • Apakah ada bonus, insentif, atau opsi saham yang tersedia?
  • Bagaimana perusahaan Anda mendukung kesejahteraan finansial karyawan?

Pertanyaan yang Harus Dihindari

Dalam sebuah wawancara, sangat penting untuk mengajukan pertanyaan yang profesional dan pantas. Beberapa pertanyaan mungkin tidak pantas atau tidak etis untuk ditanyakan, karena dapat membuat kandidat merasa tidak nyaman atau menyinggung perasaan mereka.

Pertanyaan Pribadi

  • Berapa umur Anda?
  • Apakah Anda sudah menikah?
  • Apakah Anda punya anak?
  • Apa agama Anda?
  • Apa orientasi seksual Anda?

Pertanyaan Finansial, Pertanyaan yang bisa ditanyakan saat interview

  • Berapa gaji Anda saat ini?
  • Berapa harapan gaji Anda?
  • Apakah Anda memiliki hutang atau kewajiban keuangan?

Pertanyaan Medis

  • Apakah Anda memiliki masalah kesehatan atau kecacatan?
  • Apakah Anda pernah menggunakan obat-obatan terlarang?
  • Apakah Anda pernah menjalani tes narkoba?

Pertanyaan yang Tidak Relevan dengan Pekerjaan

  • Apa hobi Anda?
  • Apa tanda zodiak Anda?
  • Apa film favorit Anda?

Pertanyaan yang Menjebak atau Menyinggung

  • Mengapa Anda dipecat dari pekerjaan terakhir Anda?
  • Apa kelemahan terbesar Anda?
  • Apa yang Anda ketahui tentang perusahaan kami?

Pertanyaan yang Diajukan Kandidat: Pertanyaan Yang Bisa Ditanyakan Saat Interview

Mengajukan pertanyaan selama wawancara menunjukkan minat dan persiapan kandidat. Ini juga memberi kesempatan untuk mengklarifikasi informasi dan menunjukkan pemahaman tentang peran dan perusahaan.

Pertanyaan yang Menunjukkan Minat dan Persiapan

  • Apa tantangan dan peluang terbesar yang dihadapi perusahaan saat ini?
  • Bagaimana Anda menggambarkan budaya kerja di sini dan bagaimana hal itu akan cocok dengan gaya kerja saya?
  • Apa peluang pengembangan profesional dan pertumbuhan yang tersedia dalam peran ini?
  • Bagaimana perusahaan mendukung keseimbangan kehidupan kerja dan kesejahteraan karyawan?
  • Apa saja proyek atau inisiatif menarik yang sedang dikerjakan perusahaan?

Pertanyaan untuk Wawancara Berbasis Kompetensi

Wawancara berbasis kompetensi berfokus pada keterampilan, pengetahuan, dan perilaku kandidat yang relevan dengan posisi yang dilamar. Pendekatan ini mengidentifikasi kesesuaian kandidat dengan persyaratan peran dan memprediksi kinerja mereka di masa depan.

Mengidentifikasi Kompetensi Inti

Kompetensi inti adalah keterampilan dan kualitas yang sangat penting untuk kesuksesan dalam suatu peran tertentu. Kompetensi ini dapat diidentifikasi melalui analisis deskripsi pekerjaan, standar industri, dan konsultasi dengan pakar di bidang tersebut.

Merancang Pertanyaan Wawancara

Pertanyaan wawancara harus dirancang untuk mengukur kompetensi inti yang diidentifikasi. Pertanyaan harus spesifik, jelas, dan mendorong kandidat untuk memberikan contoh konkret tentang pengalaman mereka.

Jenis Pertanyaan Wawancara Berbasis Kompetensi

  • Pertanyaan Situasional:Menanyakan bagaimana kandidat menangani situasi tertentu di masa lalu, menyoroti keterampilan dan perilaku mereka.
  • Pertanyaan Perilaku:Berfokus pada tindakan spesifik yang diambil kandidat dalam situasi kerja, mengevaluasi keterampilan dan nilai-nilai mereka.
  • Pertanyaan Proyeksi:Meminta kandidat untuk memproyeksikan bagaimana mereka akan menangani situasi masa depan, mengukur keterampilan analitis dan pengambilan keputusan mereka.

Contoh Pertanyaan Wawancara Berbasis Kompetensi

Kompetensi Pertanyaan Contoh
Komunikasi Ceritakan tentang saat Anda harus menyampaikan pesan kompleks kepada audiens yang beragam. Bagaimana Anda memastikan bahwa pesan tersebut dipahami dengan jelas?
Kerja Sama Tim Berikan contoh saat Anda bekerja sama dengan tim untuk menyelesaikan tugas. Apa peran Anda dalam tim dan bagaimana Anda berkontribusi pada keberhasilan proyek?
Pengambilan Keputusan Jelaskan proses pengambilan keputusan Anda. Bagaimana Anda mengumpulkan dan mengevaluasi informasi sebelum membuat keputusan?

Pertanyaan untuk Wawancara Berbasis Panel

Pertanyaan yang bisa ditanyakan saat interview

Wawancara berbasis panel melibatkan beberapa pewawancara yang mengajukan pertanyaan secara bergiliran. Mempersiapkan pertanyaan yang tepat sangat penting untuk menunjukkan minat dan pengetahuan Anda.

Riset Perusahaan dan Posisi

Luangkan waktu untuk meneliti perusahaan, industri, dan posisi yang Anda lamar. Hal ini akan membantu Anda mengidentifikasi pertanyaan yang relevan dan menunjukkan bahwa Anda telah melakukan pekerjaan rumah.

Berlatih Pertanyaan Umum

Latih menjawab pertanyaan umum seperti “Ceritakan tentang diri Anda” dan “Mengapa Anda tertarik dengan posisi ini?”. Bersikaplah jelas, ringkas, dan soroti keterampilan dan pengalaman yang relevan.

Kembangkan Pertanyaan Spesifik

Berdasarkan riset Anda, kembangkan pertanyaan spesifik tentang perusahaan, budaya, dan peluang pertumbuhan. Ini menunjukkan bahwa Anda tertarik dengan detail dan ingin mengetahui lebih lanjut tentang organisasi.

Pertanyaan Berbasis Skenario

Pewawancara panel mungkin mengajukan pertanyaan berbasis skenario untuk menguji kemampuan pemecahan masalah dan pengambilan keputusan Anda. Bersiaplah untuk memberikan contoh spesifik tentang bagaimana Anda menangani situasi tertentu di masa lalu.

Pertanyaan Teknis

Jika wawancara berkaitan dengan peran teknis, Anda mungkin akan ditanyai pertanyaan teknis yang menguji pengetahuan dan keterampilan Anda. Bersikaplah jujur tentang tingkat keahlian Anda dan berikan contoh bagaimana Anda menerapkan pengetahuan tersebut dalam peran sebelumnya.

Menangani Pertanyaan dari Beberapa Pewawancara

Saat menjawab pertanyaan dari beberapa pewawancara, jaga kontak mata dengan masing-masing orang dan jawab secara langsung. Jangan ragu untuk meminta klarifikasi jika diperlukan dan tunjukkan bahwa Anda menghormati setiap anggota panel.

Ringkasan Penutup

Pertanyaan yang bisa ditanyakan saat interview

Dengan mengajukan pertanyaan yang tepat, Anda dapat menunjukkan antusiasme Anda, menilai kesesuaian perusahaan, dan meninggalkan kesan positif yang akan membantu Anda menonjol sebagai kandidat yang ideal.

FAQ Terpadu

Apa jenis pertanyaan umum yang dapat saya harapkan dalam wawancara?

Pertanyaan umum biasanya menyelidiki latar belakang dan pengalaman Anda, seperti “Ceritakan tentang diri Anda” dan “Mengapa Anda tertarik dengan posisi ini?”

Bagaimana saya dapat menyusun pertanyaan teknis yang menguji keterampilan dan pengetahuan saya?

Fokuslah pada keterampilan yang relevan dengan posisi tersebut dan gunakan pertanyaan terbuka yang memungkinkan Anda menunjukkan kemampuan Anda, seperti “Jelaskan bagaimana Anda mengatasi tantangan teknis dalam peran sebelumnya.”

Also Read

Bagikan:

Leave a Comment